THE BEST IN TOWN

Tentang Kami

Sejarah PT CIPTA RASA TUNGGAL & KECAP cap TOMAT LOMBOK

PT CIPTA RASA TUNGGAL memproduksi kecap cap TOMAT LOMBOK. Meski hanya mengandalkan pasar daerah Tegal dan sekitarnya kecap TOMAT LOMBOK mampu bersaing dengan merek-merek besar yang beredar. Di bawah ini sekelumit sejarahnya.

Usaha kecap cap Tomat Lombok didirikan oleh Sri Rezeki alias Sie Sioe Lwan di Slawi, Tegal pada 1940. Usaha ini diwariskan turun temurun hingga kini dipegang oleh generasi ketiga, alm. Bpk. Sumarnoto Hadisuwono.

Pada umur 38 tahun Sie Sioe Lan menjadi janda kerena suaminya meninggal, padahal saat itu, dia punya lima anak yang masih kecil sehingga memerlukan biaya yang cukup besar. Orang tuanya kemudian menyarankan agar Sie Sioe Lwan membuat kecap. Sioe Lwan pintar bikin kecap, sehingga beliau mulai membuat usaha membikin kecap di dapur sederhana dengan alat-alat sederhana. Selain itu Sioe Lwan membuka toko sembako.

Saat itu, kecap dijual dengan dicurah di mana pembeli membawa wadah sendiri. Kecap dari kaleng minyak dipindah ke wadah dengan menggunakan corong dari bambu. Entah bagaimana ceritanya, nenek Sumarnoto memberi nama kecap buatannya Tomat Lombok. Para pelangganya dari ibu rumah tangga sampai penjual sate.



Kecap Tomat Lombok pun mulai dikenal sehingga pelanggan Sioe Lwan melebar hingga hingga daerah, Brebes, Bumiayu, puluhan kilometer dari Slawi. Kecap dikemas di dalam tong kayu berukuran 22 kilogram dan diperkuat dengan jalinan bambu dan diangkut menggunakan truk. Kecap Tomat Lombok menjadi sangat laku. Mungkin kerena sejak awal (hingga kini) kecap Tomot Lombok diproduksi dengan cara tradisionil, sehingga aroma dan cita rasanya terus dapat diperthankan.



Setelah usaha kecap diturunkan ke ayah Bpk Sumartono, alm. Bpk. Soenarto Hadisuwono, usaha kecap mengalami kemunduran. Ayah alm. Bpk Sumarnoto menjalankan usaha lain tapi kemudian mengalami kerugian sehingga meninggalkan banyak hutang, yang manyebabkan alm. Bpk Sumarnoto tidak bisa melanjutkan kuliah.

Bpk Sumarnoto kemudian meneruskan usaha kecap, sehingga pelan-pelan usah kecap Tomat Lombok bangkit kembali. Bpk Sumarnoto pun bisa meneruskan kuliah dan sempat kerja di sebuah perusahaan swasta. Kini usaha kecap Tomat Lombok telah makin berkembang dan mempunyai pabrik yang cukup besar dengan peralatan yang lebih modern dan hiegienis serta sudah menjadi badan usah resmi dengan nama PT CIPTA RASA TUNGGAL.

Di samping memproduksi kecap unggulan TOMAT LOMBOK, PT CIPTA RASA TUNGGAL juga memproduksi kecap yang bernilai ekonomis yaitu kecap cap PAYUNG, Sambal dan Saus.

Pabrik Kecap PT CIPTA RASA TUNGGAL selalu manjaga kwalitas produksinya, termasuk mendatangkan gula kelapa berkwalitas dari Bobotsari dan Ajibarang, Jateng. Kecap produksi PT CIPTA RASA TUNGGAL, terdaftar di BPOM dan LLPOM no 152000015350515, dan bersertifikat PP-IRT dengan no : 2113328040038-20. Pada tahun 2020 Bpk Sumarnoto menutup mata, dan pabrik kecap Tomat Lombok diteruskan oleh istrinya.